Fajarnews.co, Jakarta – Banjir yang melanda Jakarta semakin meluas akibat curah hujan tinggi serta meluapnya beberapa sungai besar, seperti Sungai Ciliwung dan Kali Pesanggrahan. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat sebanyak 114 RT terdampak banjir di berbagai wilayah ibu kota.
Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji, menyatakan bahwa banjir terjadi akibat hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur Jakarta sejak Minggu (2/3) hingga Selasa (4/3) 2025. Selain itu, kondisi Bendung Katulampa di Bogor yang dalam status bahaya turut memperparah luapan air di Jakarta.
Menurut data BPBD, banjir merendam empat wilayah di Jakarta, dengan Jakarta Timur menjadi daerah terdampak paling parah, yakni 50 RT tergenang. Sementara itu, Jakarta Selatan mencatat 44 RT terdampak, Jakarta Barat 18 RT, dan Jakarta Pusat 2 RT.
Ketinggian air bervariasi di setiap wilayah, mulai dari 30 cm hingga 310 cm. Di Jakarta Timur, banjir mencapai 260 cm di Kelurahan Cawang, sementara di Jakarta Selatan, Kelurahan Pengadegan mencatat genangan tertinggi, yakni 310 cm.
BPBD DKI Jakarta terus memantau perkembangan banjir dan mengimbau warga untuk tetap waspada. Upaya evakuasi dan bantuan darurat telah disiapkan bagi warga terdampak, terutama di daerah dengan ketinggian air yang cukup tinggi.
Sumber : https://www.antaranews.com/berita/4689037/banjir-jakarta-akibat-luapan-sungai-dan-curah-hujan-tinggi-kian-meluas?utm_source=antaranews&utm_medium=desktop&utm_campaign=top_news#google_vignette
Penulis : Arnelya NL