Samarinda – Petugas Lapas Narkotika Kelas IIA Samarinda baru-baru ini menggagalkan upaya penyelundupan sabu yang tersembunyi dalam jagung sayur bening. Kejadian ini terjadi pada Senin (22/7/2024).
Diceritakan Kalapas Narkotika Hidayat, saat itu para petugas memeriksa makanan yang dibawa oleh pengunjung dengan sangat ketat.
Pemeriksaan dilakukan sekitar pukul 14:05 WITA, dan terungkap bahwa makanan itu dibawa oleh seorang pengunjung berinisial AP, yang berusia 38 tahun.
“Petugas menemukan 4 bungkus sabu dan sebuah pipet kaca yang disembunyikan dengan cerdik dalam jagung tersebut,” ujarnya.
Setelah menemukan barang bukti tersebut, petugas langsung melaporkan kejadian ini kepada komandan jaga serta Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas (KPLP) dan Kalapas Narkotika Samarinda, Hidayat.
Selanjutnya, laporan juga disampaikan kepada Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) dan Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Kalimantan Timur (Kaltim).
Selain itu, Lapas Narkotika Samarinda segera berkoordinasi dengan Satuan Reserse Narkoba (Satreskoba) Polresta Samarinda untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Hidayat menjelaskan bahwa penyelundupan narkoba ke lapas memiliki banyak metode yang bervariasi. Sebelumnya, petugas juga pernah menggagalkan penyelundupan sabu dalam bola tenis, sayur masak, dan bungkus nasi pecel.
Dengan kejadian ini, Lapas Narkotika Samarinda semakin berkomitmen untuk menjaga keamanan dan ketertiban dengan memperketat pengawasan terhadap barang bawaan pengunjung.
“Kami terus meningkatkan kewaspadaan dan melakukan pemeriksaan ketat terhadap barang bawaan pengunjung untuk mencegah peredaran narkoba di dalam lapas,” tegasnya.
