Kutai Kartanegara – Tiga lokasi penting yang ada di Kutai Kartanegara seperti Muara Jawa Pesisir, Muara Kembang, dan Senipah menjadi fokus kampanye pasangan calon Bupati Edi Damansyah dan Wakil Bupati Rendi Solihin di hari ketiga.
Kehadiran Rendi Solihin disambut dengan penuh semangat oleh masyarakat yang tak sabar untuk menyampaikan aspirasi dan keluh kesah mereka secara langsung.
Di setiap lokasi, Rendi Solihin mengadakan pertemuan terbuka dengan warga. Suasana keakraban terlihat di tengah diskusi hangat yang berlangsung, di mana warga tak ragu untuk mengungkapkan kebutuhan dan harapan mereka.
Di Muara Kembang, misalnya, masyarakat secara kolektif meminta peningkatan layanan kesehatan. Mereka sangat berharap adanya bidan yang standby di wilayah itu, mengingat akses ke pusat kesehatan sangat jauh.
Rendi Solihin pun menanggapi permintaan ini dengan serius. Ia menyatakan, pasangan Edi-Rendi telah memprioritaskan akses kesehatan di daerah terpencil seperti Muara Kembang.
“Kami mendengar dengan baik, dan kesehatan masyarakat adalah salah satu prioritas utama kami. Kami berkomitmen untuk menghadirkan tenaga kesehatan yang memadai di wilayah-wilayah seperti ini,” ujar Rendi di depan warga yang antusias.
Di lokasi lain, yaitu Senipah, aspirasi yang disampaikan berfokus pada perbaikan infrastruktur. Warga mengeluhkan kondisi jalan yang rusak dan sulit dilalui, terutama pada musim hujan.
Mereka berharap agar infrastruktur jalan segera diperbaiki agar aktivitas warga, termasuk pengangkutan hasil bumi dan komoditas, bisa berjalan lebih lancar.
Rendi merespons dengan menekankan bahwa pembangunan infrastruktur merupakan salah satu pilar utama dalam program-program kerja pasangan Edi-Rendi.
Pria kelahiran 1991 tersebut berjanji untuk memperhatikan kondisi infrastruktur di desa-desa seperti Senipah, agar pembangunan dapat merata dan dirasakan manfaatnya oleh seluruh masyarakat.
Selain mendengarkan aspirasi warga, ia juga memaparkan program unggulan pasangan Edi-Rendi, salah satunya adalah “Gratis Berobat Cukup dengan KTP.”
Program ini dirancang untuk memberikan akses kesehatan gratis kepada seluruh masyarakat, sehingga tidak ada lagi warga yang kesulitan mendapatkan layanan medis karena kendala biaya.
Di akhir pertemuan, Rendi menyampaikan bahwa kampanye ini bukan hanya tentang janji-janji manis saja, melainkan tentang membangun hubungan erat antara pemimpin dan rakyat.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap suara warga terdengar dan diakomodasi dalam kebijakan kami. Pemerintah ada untuk melayani rakyat, dan itulah yang menjadi komitmen kami,” ucap Rendi.
Warga menyambut pernyataan itu dengan antusias, menunjukkan harapan besar bahwa pasangan petahana, Edi-Rendi bisa membawa perubahan nyata bagi Kutai Kartanegara, khususnya di bidang kesehatan dan infrastruktur.
