Fajarnews.co, PPU – Dengan tema “Solid Bergerak untuk Memenangkan Pilkada 2024,” Kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP di Penajam Paser Utara (PPU) dipenuhi ratusan kader yang bertekad memperkuat barisan untuk memenangkan kontestasi Pilkada mendatang. Rakercabsus kali ini bukan sekadar rapat, tetapi juga momentum besar bagi kader PDIP untuk menunjukkan kesetiaan dan komitmen mereka demi perubahan yang dirindukan.
Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Kalimantan Timur, Ananda Emira Moeis, membuka acara dengan pesan penuh semangat. Ia menegaskan bahwa keberadaan PDIP tak sekadar tentang perebutan kekuasaan, melainkan tentang kepercayaan yang tidak bisa dibeli. PDIP hadir untuk melayani dan memperjuangkan rakyat, dan bagi mereka, soliditas kader adalah kekuatan utama.
“Kami hadir di sini untuk menang, bukan untuk basa-basi. Rakercabsus ini adalah janji kami untuk bergerak solid demi kemenangan,” ujarnya pada Minggu (3/11/2024).
Lebih lanjut, Ananda menyampaikan komitmen PDIP untuk menjangkau segala lapisan masyarakat guna memastikan kemenangan pasangan calon yang diusung, termasuk melalui “jalur gorong-gorong.” Istilah ini menggambarkan pendekatan yang menyeluruh dari kampanye terbuka hingga perjuangan di bawah permukaan menandakan bahwa PDIP akan bergerak tanpa batas untuk memenangkan calon di tingkat Bupati dan Gubernur.
Rakercabsus ini diharapkan dapat menumbuhkan semangat kebersamaan di antara para kader, menguatkan loyalitas hingga ke akar rumput di seluruh wilayah Kalimantan Timur, khususnya Penajam Paser Utara.
“Kami yakin, dengan tekad dan soliditas yang tak tergoyahkan, PDIP bisa membuktikan bahwa perjuangan kami mampu membawa kemenangan di Pilkada 2024,” pungkas Ananda.
Harapan Ananda, melalui Rakercabsus ini, seluruh kader PDIP di Kalimantan Timur tidak hanya bergerak tetapi juga bersatu untuk memenangkan pasangan Isran Noor-Hadi Mulyadi dan Mudyat Noor-Abdul Waris Muin. Rakercabsus ini sekaligus menjadi pernyataan bahwa PDIP siap membangun perubahan besar melalui kesolidan dan kerja keras para kadernya.
Penulis : Reihan Noor