Fajarnews.co, Kutai Kartanegara – Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) di Kutai Kartanegara kini semakin dipercepat dengan pembentukan satuan tugas (satgas) di sejumlah kecamatan, termasuk Tenggarong. Satgas ini dipersiapkan untuk memastikan penyaluran makanan bergizi bagi ibu hamil dan anak sekolah berjalan dengan baik.
Camat Tenggarong, Sukono, menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan penyusunan satgas sesuai arahan pemerintah daerah. “MBG ini sudah sesuai dengan perintah Sekda Kukar, bahwa di setiap kecamatan ada Satgasnya. Alhamdulillah kami juga telah menyusun bahwasannya Sekcam itu adalah ketua Satgasnya,” ujarnya, Senin (29/9/2025).
Menurutnya, hingga saat ini di Tenggarong baru tersedia tiga mitra MBG. Namun, jumlah tersebut masih jauh dari cukup sehingga Pemkab Kukar terus membangun tambahan unit. “Masih banyak sekali, kalau hanya 3 tidak mampu,” jelas Sukono.
Ia menambahkan bahwa masih ada sekolah-sekolah yang belum mendapatkan menu makanan bergizi. Hal itu lantaran posisi unit pelayanan masih dalam tahap pembangunan. “Tentu program ini bertahap, mudah-mudahan dalam waktu dekat ini semuanya sudah bisa terpenuhi makanan bergizi tersebut di sekolah-sekolah,” katanya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kukar, Sunggono, menegaskan bahwa satgas percepatan akan membantu mempercepat target program yang selama ini dilaksanakan Badan Gizi Nasional (BGN). “Satgas percepatan membantu BGN untuk memastikan program pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) bisa segera direalisasikan,” ucapnya.
Ia menjelaskan, hingga kini Kukar baru memiliki empat SPPG. Beberapa lainnya masih dalam proses pembangunan, perizinan, hingga perbaikan fasilitas. Meski begitu, pemerintah daerah tetap optimistis SPPG akan terealisasi di 20 kecamatan.
Selain itu, Kukar juga memiliki 74 mitra MBG yang akan terus didorong agar bisa beroperasi maksimal. Keberadaan mitra ini diharapkan mampu mempercepat penyediaan makanan gratis bagi anak-anak dan ibu hamil.
Dengan langkah tersebut, Pemkab Kukar meyakini bahwa program MBG dapat segera dirasakan seluruh masyarakat. Kehadiran satgas dan mitra akan memperkuat upaya percepatan pemenuhan gizi di berbagai wilayah kecamatan.
Adv/DPMDKukar