Fajarnews.co, Tenggarong – Camat Loa Kulu, Ardiansyah, mendorong seluruh kepala desa dan ketua RT di wilayahnya untuk lebih aktif memanfaatkan program-program bantuan dari Pemkab Kukar. Salah satunya adalah Bantuan Keuangan Khusus Desa (BKKD) untuk RT, yang tahun ini dialokasikan sebesar Rp50 juta per RT. “Kolaborasi pemerintah desa dan pemerintah kabupaten sangat penting,” tegas Ardiansyah, Kamis (12/6/2025).
Ia menjelaskan bahwa dari 15 desa di Loa Kulu, semuanya telah mencapai status Desa Mandiri. Hal ini menurutnya tak lepas dari sinergi yang terjalin dengan baik antara seluruh unsur pemerintahan. “Ini menjadi kunci keberhasilan, terbukti dari 15 desa di Loa Kulu yang sudah berstatus Desa Mandiri,” tambahnya.
Program BKKD sendiri rencananya akan ditingkatkan menjadi Rp150 juta per RT pada tahun 2026. Dana ini diharapkan dapat digunakan secara maksimal untuk berbagai kebutuhan masyarakat, termasuk kebersihan lingkungan. “Saya minta para ketua RT untuk memanfaatkan dana tersebut dengan sebaik-baiknya,” ujarnya.
Salah satu fokus utama Camat Ardiansyah adalah menjaga kebersihan lingkungan dan ketertiban wilayah. Ia menekankan pentingnya perhatian terhadap kondisi jalan dan semak belukar. “Jangan biarkan rumput liar tumbuh tinggi di pinggir jalan,” instruksinya.
Anggaran operasional yang sudah tersedia, kata Ardiansyah, hendaknya dijalankan secara optimal. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berkomitmen dalam menjaga kebersihan lingkungan. “Tinggal bagaimana kita berkomitmen bersama menjaga lingkungan agar tetap bersih dan nyaman,” katanya.
Dalam kesempatan itu, Ardiansyah juga mengapresiasi pelaksanaan Festival Kampong Seraong oleh Desa Jembayan Tengah. Ia menyebut kegiatan tahunan ini sejalan dengan misi Pemkab Kukar dalam memberdayakan ekonomi masyarakat. “Ini mendukung visi Bupati Kukar untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera,” ujarnya.
Festival Kampong Seraong dianggap memberi ruang nyata bagi UMKM lokal untuk berkembang. Melalui kegiatan semacam ini, masyarakat desa dapat menampilkan produk unggulan mereka kepada publik. Ardiansyah berharap kegiatan serupa bisa diadopsi desa lain.
Camat Loa Kulu berkomitmen akan terus mengawal pelaksanaan program-program desa agar berjalan sesuai sasaran. Ia juga mengajak RT dan kades untuk terus bersinergi demi kemajuan wilayah. “Kita bangun Loa Kulu dari bawah, dari lingkungan yang bersih dan masyarakat yang mandiri,” pungkasnya.
(Adv/DiskominfoKukar)
Penulis : Arnelya NL
