Naik Motor Tanpa SIM, Dua Siswa SMP di Samarinda Alami Kritis Akibat Kecelakaan

redaksi

Ilustrasi. Kecelakaan Motor (sumber : jogja.polri.go.id)

Fajarnews.co, Samarinda – Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan dua pelajar SMP terjadi di Jalan Ampera, Kecamatan Palaran, Rabu (23/4) sekitar pukul 15.11 WITA. Kedua pelajar mengalami luka berat dan kini tengah dirawat di ICU RS Hermina Samarinda.

Kedua korban merupakan siswa SMP 31 Simpang Pasir, masing-masing duduk di kelas 7 dan 8, berusia 13 dan 12 tahun. Mereka diketahui bertetangga dan sering berangkat sekolah bersama menggunakan sepeda motor.

Sepeda motor yang mereka kendarai melaju dari arah Palaran menuju pusat kota sebelum akhirnya bertabrakan dengan sebuah truk yang hendak berbelok masuk ke bengkel. Diduga kuat, keduanya tidak mampu mengendalikan laju kendaraan hingga menabrak bagian samping truk tersebut.

Kasat Lantas Polresta Samarinda, Kompol La Ode Prasetyo, menyebut bahwa kedua pelajar belum memenuhi syarat hukum untuk mengendarai kendaraan bermotor. “Kondisi korban kritis, jadi belum bisa dimintai keterangan. Sopir truk sudah kami periksa,” ujarnya.

La Ode juga mengungkapkan bahwa sepanjang 2023 hingga 2025, lebih dari 320 pelajar di Samarinda terlibat dalam kecelakaan lalu lintas, sebagian besar karena faktor usia dan minimnya kesadaran berkendara aman.

Plt Kepala SMP 31, Rohmad, membenarkan bahwa kedua pelajar adalah siswanya. “Guru kami yang berada tak jauh dari lokasi langsung membantu membawa korban ke rumah sakit,” katanya.

Kepala Dinas Pendidikan Samarinda, Asli Nuryadin, menegaskan bahwa pihak sekolah tidak pernah mengizinkan siswa membawa kendaraan bermotor. Ia menyayangkan masih banyaknya siswa yang nekat berkendara tanpa SIM.

Namun, tersorot juga terkait minimnya fasilitas transportasi umum di daerah seperti Samarinda Seberang. Ia mendorong adanya solusi bersama antara masyarakat dan pemerintah agar pelajar tidak lagi harus mengendarai motor ke sekolah.

Sumber : https://regional.kompas.com/read/2025/05/08/213405378/dua-pelajar-smp-di-samarinda-kritis-usai-tabrakan-dengan-truk
Penulis : Arnelya NL

Related Post

Tinggalkan komentar