Fajarnews.co, Jakarta – Jumlah pemudik Lebaran 2025 mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya. Wakil Gubernur Jakarta, Rano Karno, menilai bahwa ada beberapa faktor yang menyebabkan hal tersebut, termasuk kondisi ekonomi nasional yang sedang kurang baik.
Dalam keterangannya pada Selasa (1/4/2025), Rano Karno menyebut bahwa banyak warga Jakarta kemungkinan memilih untuk tidak mudik dan tetap merayakan Lebaran di ibu kota. “Transportasi menurun, artinya ada indikasi bahwa lebih sedikit yang pulang kampung,” ujar Rano di kediamannya di Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan.
Meski jumlah pemudik berkurang, pemerintah tetap menyediakan fasilitas mudik gratis, yang justru mengalami peningkatan. Tahun ini, Pemprov Jakarta menyediakan hampir 650 bus yang mengangkut 26 ribu orang, meningkat dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya 22 ribu orang.
Menurut Rano, penurunan jumlah pemudik juga memiliki dampak positif, salah satunya adalah berkurangnya angka kecelakaan selama arus mudik. Pemerintah terus memantau situasi ini untuk memastikan kelancaran transportasi.
Hingga saat ini, Rano Karno belum menerima laporan resmi mengenai jumlah pemudik tahun ini. Namun, ia menegaskan bahwa pemerintah akan terus berupaya meningkatkan fasilitas transportasi bagi masyarakat.
Dengan kondisi ekonomi yang masih menjadi tantangan, pilihan untuk tidak mudik menjadi salah satu alternatif bagi warga Jakarta. Pemerintah berharap kebijakan mudik gratis tetap membantu mereka yang ingin pulang kampung.
Sumber : https://nasional.sindonews.com/read/1550503/15/jumlah-pemudik-lebaran-2025-turun-rano-karno-ungkap-banyak-faktor-1743487449
Penulis : Arnelya NL
