Goa Batu Gelap Dinilai Berisiko, Dispar Kukar Tegaskan Butuh Kajian Mendalam

redaksi

Salah satu spot di sudut Goa Batu Gelap, Tenggarong Seberang (Ist)

Fajarnews.co, Tenggarong – Destinasi wisata Goa Batu Gelap yang terletak di Tenggarong Seberang dinilai memiliki potensi besar oleh masyarakat. Namun, Dinas Pariwisata Kutai Kartanegara menekankan bahwa pengembangan tempat wisata seperti ini tidak bisa dilakukan sembarangan. “Goa bukan seperti objek wisata biasa. Strukturnya harus dipastikan stabil, akses masuk harus aman, dan pengelolanya harus resmi,” ujar Plt Kabid Pemasaran Dispar Kukar, Ahmad Ivan, Jumat (2/5/2025).

Menurut Ivan, goa memiliki karakteristik geologi yang kompleks, sehingga pengelolaannya harus berbasis riset dan regulasi yang jelas. Ia mengingatkan bahwa promosi tanpa pendampingan dari pihak berwenang bisa berbahaya. Apalagi saat ini mulai bermunculan pemandu wisata tak bersertifikat yang mengambil peran tanpa prosedur keselamatan.

“Jangan sampai ada insiden hanya karena prosedur keamanan diabaikan,” tambah Ivan. Ia mengapresiasi inisiatif warga, tapi tetap mendorong agar pengembangan wisata dilakukan secara profesional. Keselamatan pengunjung, menurutnya, harus menjadi prioritas utama.

Dinas Pariwisata Kukar sudah mengusulkan pelaksanaan kajian menyeluruh terhadap potensi Goa Batu Gelap. Kajian tersebut akan melibatkan analisis geologi, struktur tanah, hingga sistem perizinan dan manajemen lokasi. Keterlibatan komunitas pecinta alam dan akademisi juga akan diundang sebagai mitra pendukung.

Ivan menyebut bahwa pariwisata yang baik adalah yang dirancang dengan tanggung jawab dan keberlanjutan. Oleh karena itu, ia membuka ruang kolaborasi lintas sektor. “Kami ingin agar destinasi wisata yang dibuka tidak hanya menarik secara visual, tetapi juga benar-benar siap menyambut wisatawan,” katanya.

Program jangka panjang yang dirancang Dispar juga mencakup peningkatan literasi masyarakat tentang pentingnya regulasi dalam ekowisata. Selain itu, sertifikasi pemandu wisata alam juga menjadi prioritas. Sistem ini akan membantu meningkatkan kualitas pelayanan serta keamanan bagi pengunjung.

Dengan pendekatan berbasis kajian, regulasi, dan pelibatan komunitas, Kukar ingin memastikan bahwa Goa Batu Gelap tidak hanya menjadi ikon baru, tetapi juga aman dan berkelanjutan. Dispar optimis jika fondasi awal kuat, sektor wisata alam Kukar bisa berkembang pesat.

“Kalau kita ingin Goa Batu Gelap menjadi ikon wisata baru Kukar, maka harus dimulai dengan landasan yang kuat: riset, regulasi, dan keselamatan,” pungkas Ivan.

(Adv/DiskominfoKukar)

Penulis : Arnelya NL

Related Post

Tinggalkan komentar