Fajarnews.co, TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus menunjukkan komitmen tinggi dalam mengembangkan sektor pertanian. Upaya ini bertujuan untuk menjadikan Kukar sebagai lumbung pangan bagi Ibu Kota Nusantara (IKN) di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
Bupati Kukar, Edi Damansyah, tak segan turun langsung ke lapangan untuk berdiskusi dengan para petani. Terbaru, Edi mengadakan pertemuan dengan Kelompok Tani (Poktan) Parahyangan di Desa Jembayan, Kecamatan Loa Kulu, pada Kamis (4/7/2024).
Pada diskusi tersebut, tercetus ide untuk menghadirkan agrowisata di kawasan pertanian yang dikelola oleh Poktan Parahyangan. Ketua Poktan, Juanda, meyakini bahwa agrowisata ini bisa menjadi destinasi unggulan di Desa Jembayan, asalkan ada dukungan lebih dari Pemkab Kukar, khususnya di bidang infrastruktur konektivitas.
“Kami berharap pak Bupati dapat memperhatikan infrastruktur kami, karena ini bisa menjadi agrowisata unggulan di Jembayan,” ujar Juanda.
Edi Damansyah mengapresiasi keseriusan Poktan Parahyangan untuk mengembangkan pertanian mereka. Dengan semangat tinggi dari para pengurus, ia yakin kelompok tani ini dapat berkembang dengan baik dan menopang ekonomi keluarga para petani. Edi juga memastikan bahwa pemerintah hadir untuk mendukung mereka.
Dengan visi menjadikan Kukar sebagai lumbung pangan IKN, Edi menyampaikan keyakinannya, mengingat saat ini 42 persen kebutuhan beras di Kaltim dipasok dari Kukar. Selain itu, permintaan tinggi akan produk hortikultura di pasar Samarinda juga banyak dipasok dari Kukar.
Edi juga merespon rencana pengembangan agrowisata oleh Poktan Parahyangan dengan memastikan bahwa pemerintah akan merencanakan kembali infrastruktur yang diperlukan untuk mendukung program ini. Selama masyarakat menjaga dan mengelola program tersebut dengan baik.
“Saat ini, fokus kami adalah pembangunan pertanian, pariwisata, dan ekonomi kreatif. Kami ingin memastikan program pangan ini berjalan dengan baik,” tambahnya. (Adv)
Penulis : Reihan Noor