Fajarnews.co, TENGGARONG – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) memberikan apresiasi khusus kepada sejumlah Rukun Tetangga (RT) yang menunjukkan kreativitas tinggi dalam meningkatkan kualitas lingkungan dan mendukung program ketahanan pangan berbasis rumah tangga. Penghargaan ini merupakan bentuk pengakuan atas kontribusi nyata masyarakat dalam mendukung pembangunan desa dari lingkup terkecil.
Salah satu inovasi yang menjadi sorotan adalah pemanfaatan pekarangan rumah untuk budidaya tanaman herbal dan sayuran. Langkah ini dinilai strategis dalam mendorong kemandirian pangan, serta memperkuat kesadaran masyarakat terhadap pentingnya hidup sehat dan ramah lingkungan di tengah tantangan ekonomi yang kian kompleks.
Menurut Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Pengembangan Ekonomi Desa DPMD Kukar, Asmi Riyandi Elvandar, banyak RT di Kukar yang berhasil mengembangkan tanaman obat keluarga (TOGA) meskipun lahan yang tersedia terbatas. Inovasi ini tidak hanya bermanfaat dari sisi kesehatan, tetapi juga menjadi wujud kreativitas dan partisipasi warga dalam membangun lingkungan mandiri.
“Inovasi seperti menanam tanaman herbal di pekarangan rumah kini menjadi bagian penting dalam penilaian lomba RT. Selain bermanfaat untuk kesehatan, juga menunjukkan semangat gotong royong serta kepedulian terhadap lingkungan,” jelas Asmi saat ditemui pada Rabu (30/04).
Selain toga, unsur penilaian juga mencakup keberadaan tanaman sayur-sayuran yang berfungsi menambah estetika lingkungan sekaligus mendukung ketersediaan pangan. Setiap rumah warga diimbau untuk menanam minimal dua jenis tanaman sayur guna mendorong kemandirian dalam memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari secara berkelanjutan.
Seri Herlinawati, Pelaksana Tugas (Plt) Lurah Bukit Biru, menyampaikan dukungannya terhadap tren inovasi hijau yang berkembang di wilayahnya. Ia menilai gerakan ini tidak hanya memperindah lingkungan, tetapi juga mengedukasi warga dalam menciptakan ketahanan pangan lokal berbasis komunitas.
“Kami berkomitmen untuk terus mendorong RT di Bukit Biru agar semakin kreatif dalam menciptakan lingkungan yang lebih sehat, sejahtera, dan mandiri,” ujar Seri dengan optimis.
Melalui penghargaan ini, DPMD Kukar berharap inisiatif serupa dapat direplikasi di wilayah lain, sehingga dapat memperkuat budaya produktif dan partisipatif masyarakat desa dalam pembangunan yang berkelanjutan.
(Adv/DPMD/Kukar)
Penulis : Reihan Noor